KONSUMSI VITAMIN D BERLEBIHAN, LEBIH BAIK ATAU JUSTRU BERBAHAYA ?
Vitamin D memang diperlukan untuk menjaga
kesehatan tubuh. Pasalnya, tubuh memerlukan vitamin D untuk menjaga kesehatan
dan fungsi sel.
Sayangnya, tidak semua orang mendapatkan asupan
vitamin D yang cukup dari makanan. Itu sebabnya, konsumsi suplemen pun menjadi
alternatif solusi untuk memenuhi kebutuhan vitamin D.
Menurut data Cleveland Clinic, konsumsi suplemen vitamin D memang bermanfaat.
Akan tetapi, ada efek sampingnya. Jadi, suplemen vitamin D hanya disarankan
untuk dikonsumsi orang-orang yang memiliki kadar vitamin D rendah.
Selain itu, konsumsi suplemen vitamin D juga
tidak bisa melindungi orang paruh baya dari bahaya osteoporosis.
Ahli reumatologi
Chad Deal juga berkata, suplemen vitamin D memang bisa memberi dampak
positif. Namun, suplemen ini hanya disarankan untuk orang dalam kondisi sehat
dan tidak melakoni perawatan medis. "Jika Anda telah mengonsumsi suplemen,
pastikan untuk memeriksa tingkat vitamin D dalam tubuh sebelum memutuskan untuk
berhenti mengonsumsinya," ucap Deal.
Beberapa orang dalam kondisi tertentu juga
berisiko mengalami kekurangan vitamin D.
Berikut
orang-orang yang berisiko tinggi kekurangan vitamin D:
· Wanita pasca menopause
· Pria dan wanita yang menjalani pengobatan steroid jangka panjang
· Orang berusia lanjut
· Ibu hamil dan menyusui
· Orang dengan penyakit ginjal kronis
· Orang dengan penyakit paratiroid
· Penderita obesitas
Di sisi lain, terlalu banyak mengonsumsi Vitamin D juga berdampak buruk untuk kesehatan.
Berikut efek terlalu banyak
mengonsumsi vitamin D:
1. Peningkatan kadar kalsium darah
Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium dari makanan yang
kita konsumsi.
Namun, asupan vitamin D berlebihan bisa memicu peningkatan kadar kalsium dalam darah yang menyebabkan berbagai gejala berikut:
· Gangguan pencernaan, seperti muntah, mual, dan sakit perut
· Kelelahan, pusing, dan kebingungan
· Haus yang berlebihan
· Sering buang air kecil
2. Sakit perut, sembelit, atau diare
Sakit perut, sembelit, dan diare adalah keluhan pencernaan
umum yang sering dikaitkan dengan intoleransi makanan atau sindrom iritasi usus
besar.
Namun, gejala tersebut juga bisa menjadi tanda peningkatan
kadar kalsium yang disebabkan oleh keracunan vitamin D.
Gejala-gejala ini dapat terjadi pada mereka yang menerima
vitamin D dosis tinggi.
3. Tulang keropos
Vitamin D memang membantu menjaga kepadatan tulang. Namun,
terlalu banyak vitamin D justru bisa menyebabkan kesehatan tulang terganggu.
Beberapa peneliti menyebutkan vitamin D dosis tinggi dapat
menyebabkan rendahnya kadar vitamin K2 dalam darah.
Salah satu fungsi vitamin K2 yang paling penting adalah
menjaga kalsium di dalam tulang.
4. Gagal ginjal
Asupan vitamin D yang berlebihan sering kali menyebabkan
gangguan ginjal.
Riset yang meneliti 62 orang juga membuktikannya. Dalam riset
tersebut, partisipan dalam penelitian menerima suntikan vitamin D dosis tinggi
secara berlebihan dan mengalami gagal ginjal.
-------------------------------<<
Semoga Bermanfaat >>-------------------------------