TIPS AGAR TUBUH TETAP SEHAT DAN FIT SAAT BERPUASA
Berpuasa merupakan salah satu rukun islam yang bagi umat
muslim diwajibkan untuk berpuasa tidak makan dan minum dari terbit fajar hingga
tenggelam matahari. Selain itu berpuasa juga merupakan suatu cara untuk
melakukan proses detoksifikasi atau
pembuangan zat-zat beracun dari dalam tubuh secara alami. Namun proses
detoksifikasi ini tidak akan maksimal jika tidak diimbangi dengan penerapan
gaya hidup yang sehat selama puasa. Itu sebabnya asupan makanan saat sahur dan
berbuka serta kebiasaan yang dilakukan selama puasa sangat penting untuk
diperhatikan. Hal ini dilakukan agar tubuh tetap sehat dan fit saat puasa.
Namun saat puasa, ada beberapa keluhan kesehatan yang kerap
menghampiri, seperti sembelit dan dehidrasi. Kondisi itu timbul
karena akibat perilaku yang tidak sehat yang dilakukan tanpa sadar dan menjadi
kebiasaan selama berpuasa, seperti kebiasaan makan sahur yang banyak, makan
yang berlebihan pada saat berbuka, kurangnya konsumsi buah-buahan dan sayuran,
tidur seharian sampai tidak berolahraga. Untuk menghindari kebiasaan kurang
sehat tersebut, perlu pengaturan makan dan minum pada saat sahur atau berbuka
puasa, agar tubuh kita tetap sehat dan segar sepanjang hari selama berpuasa.
Berikut ini adalah beberapa cara sederhana yang bisa
lakukan selama bulan Ramadhan agar tubuh tetap sehat dan fit saat puasa :
1. Jangan melewatkan
sahur
Cara paling sederhana untuk tetap
sehat dan fit saat puasa adalah jangan pernah melewatkan sahur. Sama seperti
sarapan pagi, sahur adalah bagian yang terpenting untuk menambah asupan energi
selama seharian sampai tiba waktu berbuka. Makanlah yang benar saat sahur
dengan memperhatikan asupan nutrisi seimbang dari karbohidrat kompleks, serat dan protein.
Asupan makanan yang mengandung serat tinggi berasal dari kurma, biji-bijian,
kentang, sayuran dan hampir semua buah terutama aprikot, plum, pepaya dan
pisang. Sedangkan asupan protein bisa di dapatkan dari telur, keju,
yoghurt atau daging rendah lemak yang dapat membantu menambah energi sepanjang
hari.
2. Penuhi
kebutuhan cairan
Sebagaian besar tubuh kita terdiri
dari air, dan kita membutuhkan jumlah yang sama dengan air yang terbuang saat
kita berpuasa. Minumlah setidaknya 8-12 gelas air putih sehari. Anda bisa memenuhi
cairan tersebut saat berbuka puasa hingga saat sahur agar membantu tubuh tetap
terhidrasi.
3. Hindari
kafein saat sahur
Senyawa kafein bersifat diuretik yang membuat kita
lebih sering buang air kecil, sehingga cairan dalam tubuh cepat hilang. Cobalah
mengurangi minuman berkafein secara berlebihan selama bulan Ramadan.
4. Konsumsi
kurma saat berbuka
Biasakan untuk menyantap satu sampai tiga butir kurma
dan meminum segelas air putih terlebih dahulu begitu adzan Maghrib
berkumandang. Jangan langsung menyantap makanan besar setelah seharian kelaparan,
karena biasanya Anda malah akan mengonsumsi lebih banyak kalori.
5. Lihat
Al-Quran
Jamilah menyarankan kita melihat ayat-ayat di Al-Quran
apabila tidak yakin makanan apa saja yang baik disantap saat berpuasa. Di situ
disebutkan, Rasullah SAW selalu mengonsumsi susu, kurma, domba, dan gandum agar
tubuhnya tetap sehat selama berpuasa. Tentunya, diimbangi dengan buah-buahan
seperti zaitun, mentimun, buah ara, anggur, dan lentil.
6. Makan secukupnya
Selama Ramadan, waktu yang paling
dinanti adalah waktu berbuka. Namun sayangnya banyak orang yang justru langsung
memakan banyak makanan saat berbuka sehingga akan membuat perut kembung dan
begah. Itu sebabnya berbuka puasalah dengan makan secukupnya. Anda bisa
makan secara bertahap, saat berbuka makanlah makanan yang ringan seperti salad
buah, es buah, kurma, atau air putih. Nah selang beberapa jam kemudian, barulah
makan besar.
7.
Hindari
makanan berminyak
Menu gorengan untuk berbuka puasa memang
menggoda sekali. Tapi ada baiknya Anda menghindari segala bentuk makanan yang
digoreng dengan minyak dalam jumlah banyak. Pasalnya, makanan ini dapat
meningkatkan risiko kenaikan kolestrol dalam tubuh Anda.
8. Kurangi makanan dan minuman yang manis
Makanan atau minuman manis memang penting dikonsumsi
saat berbuka untuk menormalkan gula darah. Namun, Anda harus memperhatikan
porsi makanan atau minuman manis yang dikonsumsi. Apalagi jika rasa manis
tersebut terbuat dari gula. Pasalnya, tanpa disadari, minuman dan makanan
manis yang kita konsumsi secara rutin selama bulan Ramadan jutru dapat
menyebabkan kenaikan berat badan. Anda harus ingat, untuk memastikan tubuh
sehat dan fit saat Ramadan, maka energi yang dikeluarkan harus lebih banyak
daripada energi yang masuk.
9. Tidur yang
cukup
Karena kita akan bangun untuk sahur, usahakan untuk
tidur lebih cepat dari biasanya. Misalnya sesudah sholat taraweh. Sebab, kurang
tidur memengaruhi kinerja otak dan dapat menyebabkan sejumlah penyakit
dalam jangka panjang, serta risiko obesitas mengintai.
10.
Olahraga
Puasa bukan berarti menjadi halangan untuk melakukan
aktivitas fisik. Anda dapat melakukan olahraga dengan intesitas ringan sampai
sedang setelah berbuka puasa, saat tubuh sudah terpenuhi asupan energinya.
Lakukan olahraga selama minimal 30 menit dengan cara seperti jalan kaki,
bersepeda, jogging ataupun latihan lain yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi yang membaca
terimakasih ................... ^_^
Semoga sehat selalu aamiin